Tuesday, February 13, 2024

Puddle of Mudd

Post-grunge

Post-grunge adalah turunan dari grunge yang memiliki nada kurang abrasif atau intens dari grunge tradisional. Awalnya, istilah ini digunakan hampir secara merendahkan untuk melabeli grup musik rok pertengahan 1990-an seperti Bush, Candlebox dan Collective Soul yang meniru suara asli grunge.

Pada akhir 1990-an, post-grunge berubah menjadi gaya yang lebih jelas yang menggabungkan suara dan estetika grunge dengan nada yang kurang intens dan abrasif, meningkat menjadi terkenal yang berlangsung di tahun 2000-an. Grup musik seperti Foo Fighters, Live, Bush, Puddle of Mudd, Breaking Benjamin, Theory of a Deadman, Default, Creed, Collective Soul, Silverchair, Candlebox, The Presidents of the United States of America, dan Matchbox Twenty semuanya mencapai kesuksesan arus utama.


Sejarah Puddle Of Mudd 

Puddle of Mudd adalah band Kansas yang terbentuk pada tahun 1992 oleh Wes Scantlin, Sean Sammon, dan Kenny Burkitt , di masa aliran grunge berkibar. Musiknya pun kemudian banyak bercirikan grunge dengan lagu yang pendek, simpel, tapi cadas, sehingga banyak orang mengatakan bahwa Puddle of Mudd merupakan band grunge-alternatif. 

Nama Puddle of Mudd terinspirasi oleh banjir Sungai Missouri, yang membanjiri ruang praktek band, dan meninggalkan lantai besar "puddle of mudd". 

Album pertama kelompok, Stuck, dirilis pada tahun 1994 di V & R Records. Album, komposisi sepenuhnya asli, diproduksi oleh POM dan EJ Rose, dan dicatat di Red House Studio di Lawrence, Kansas.


Blurry

Lagu Puddle of Mudd yang berjudul Blurry, sedikit balad dan bernuansa gelap serta berkesan saat diresapi. Lagu ini bercerita tentang perpisahan dengan orang yang dicintai dan meninggalkan rasa sakit yang teramat dalam. Dalam versi videonya digambarkan seorang ayah yang bermain dengan anaknya lalu kemudian datang sang mantan istri menjemput sang anak bersama suami barunya. Anak yang begitu dicintai tak bisa selalu bersamanya dipisah oleh jurang perceraian dikaenakan istrinya lebih memilih pria lain yang tentu lebih baik.

Can you take it all away...can you take it all away

well ya shoved it in my face...this pain you gave to me

Can you take it all away...can you take it all away

well ya shoved it in my face

Cinta bisa mati tapi hasil dari cinta itu akan tetap hidup meski sakit menggerogoti jiwa hingga kita tak tau harus berbuat apa dan berkata apa-apa.



Sumber :

https://www.kompasiana.com/ahmadimam/5500fb698133110717fa81b1/puddle-of-mudd-band-grunge-yang-menolak-fred-durst

https://jimmoresign.blogspot.com/2013/03/damn-i-wanna-see-puddle-of-mudd.html

https://ricologi.blogspot.com/2011/06/music-puddle-of-mudd-blurry.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Post-grunge

Related Posts