Thursday, October 29, 2015

Arwana


Arwana adalah selain sebagai sebuah nama ikan yang menjadi ciri khas provinsi ini yang memiliki nilai jual yang sangat tinggi juga ternyata adalah sebuah nama Group Band yang digawangi oleh Hendri Lamiri (biola), Delsy Ramadhan (keyboard), Yan Machmud (vocal/gitar), Yudie Yanis Chaniago (drum), Wansyah Fadli (gitar) dan Endro Lelono (bass) yang hingga pada tahun 1999 tetap pada formasi seperti tersebut diatas.

Band ini merupakan band kebanggaan masyarakat kota Pontianak, atau Kalimantan Barat secara keseluruhannya, dan merupakan band pertama yang berasal dari Provinsi ini yang mencoba menembus industri musik Indonesia. Sebelum menggunakan nama Arwana, band ini menggunakan nama "Nacle" sebagai nama band mereka.

Melalui album pertama mereka yang berjudul "ASA" ( Sony Music Indonesia, 1997 ) dengan berisikan lagu lagu seperti Nadi Khatulistiwa, Jakarta, Lamunanku, Tolonglah, Hello(Apa kabar), Kembalilah, Hati Yang Tertingal, KembangKamponk, Pucuk Dicinta, Patah Dan Tumbuh Hilang Berganti, Asa (Sendiri), Atas Nama Cinta, Jatuh Cintakah Aku Lagi, dan Kapuas membawa nama band ini meroket di Kalimantan Barat. Album perdana Arwana ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan, terjual lebih dari 400.000 copy dan Arwana merupakan artis pertama dari Sony Music Indonesia yang juga berdiri pada tahun1997.

Album kedua Arwana berjudul "NADI KHATULISTIWA, dan berhasil menyabet berbagai nominasi di berbagai ajang penghargaan musik di dalam negeri maupun tingkat asia tenggara. Beberapa tahun ARWANA sempat absen dari musik, hingga padatahun 2004 Arwana memutuskan untuk membuat album indie khusus Kalimantan Barat yang berjudul Kapuas dengan single hits PTHB (Patah Tumbuh Hilang Berganti). Arwana sebagai produser dan sekaligus publisher untuk album indie ini. Album indie ini khusus dipersembahkan buat penggemar ARWANA di Kalimantan Barat.

Setelah itu pada Tahun 2010 Tiga dari personil Arwana yakni Hendri Lamiri, Yan Machmud dan Yudi Chaniago kembali membangkitkan nama Arwana dengan nama "Arwana Return" dan menelurkan sebuah album dengan judul "Jangan Pergi" yang juga merupakan judul single hits di album ini. Arwana, memang merupakan sebuah band yang dicintai di Pontianak maupun Kalimantan Barat dan juga sebagai panutan musisi-musisi lokal Kalimantan Barat. Berkat Kiprah dan perjalanan Arwana serta kualitas dan totalitas personil Arwana di belantika musik Indonesia, Arwana selalu mendapatkan tempat di hati masyarakat Kalimantan Barat maupun masyarakat Indonesia, terutama bagi saya sendiri.

Lagu-lagu dari Arwana tak pernah lekang oleh waktu, dan tak bosan untuk selalu didengarkan, tidak seperti band-band yang banyak bermunculan saat ini, yang hanya sebentar saja enak didengarnya, kemudian ada saat-saat pasti sudah jenuh untuk mendengarkannya. Ayo Arwana "Jangan Pergi" dari belantika musik Indonesia, tunjukan karya-karya terbaik yang bisa kalian persembahkan bagi pencinta Arwana, terutama pecinta Arwana di Kalimantan Barat.

Hendri Lamiri (Biola), Yudie Chaniago, dan Yan Machmud berkumpul untuk membuat group band dengan nama X-Bart. Mereka adalah musisi-musisi kafe yang berasal dari Kalimantan Barat (Pontianak).

Rasa persatuan daerah ini menjadikan mereka serius untuk menekuni dunia music dengan mencari musisi-musisi dari Pontianak. Akhirnya terbentuk formasi lengkap dalam group band X-Bart dengan personil Yudie Chaniago (vocal & drum), Hendri Lamiri (vocal & violin), Yan Machmud (lead vocal & acoustic), Wansyah Fadli (vocal & guitar), Delsi (keyboard) dan Nono (bass).

X-Bart membawakan lagu-lagu Top 40 dan manggung dari kafe ke kafe di Jakarta dan pertama kali manggung di News Cafe Pada tahun 1995, X-Bart berganti nama menjadi Nacle Band. Konsep musik masih sama yaitu membawakan Top 40 dari kafe ke kafe. Dukungan terhadap musisi-musisi ini sangat kuat di kalangan musisi senior Indonesia saat itu.

Banyak musisi-musisi senior mendorong Nacle Band untuk masuk ke dapur rekaman. Akhirnya pada tahun 1996, Nacle Band mambuat master 10 lagu dan rekaman di GIN Studio (tempat ngumpulnya musisi-musisi tertama). Proses rekaman banyak dibantu oleh musisi-musisi senior seperti Billy J. Budiarjo, Dian Pramana Putra dan sebagainya.

Pada tahun 1994, Yudie Chaniago, Hendri Lamiri dan Yan Machmud berkumpul untuk mambuat group band dengan nama X-Bart. Mereka adalah musisi-musisi kafe yang berasal dari Kalimantan Barat (Pontianak). Rasa persatuan daerah ini menjadikan mereka serius untuk menekuni dunia music dengan mencari musisi-musisi dari Pontianak. Akhirnya terbentuk formasi lengkap dalam group band X-Bart dengan personil Yudie Chaniago (vocal & drum), Hendri Lamiri (vocal & violin), Yan Machmud (lead vocal & acoustic), Wansyah Fadli (vocal & guitar), Delsi (keyboard) dan Nono (bass). X-Bart membawakan lagu-lagu Top 40 dan manggung dari kafe ke kafe di Jakarta dan pertama kali manggung di News Café.

Pada tahun 1995, X-Bart berganti nama menjadi Nacle Band. Konsep musik masih sama yaitu membawakan Top 40 dari kafe ke kafe. Dukungan terhadap musisi-musisi ini sangat kuat di kalangan musisi senior Indonesia saat itu. Banyak musisi-musisi senior mendorong Nacle Band untuk masuk ke dapur rekaman. Akhirnya pada tahun 1996, Nacle Band mambuat master 10 lagu dan rekaman di GIN Studio (tempat ngumpulnya musisi-musisi tertama). Proses rekaman banyak dibantu oleh musisi-musisi senior seperti Billy J. Budiarjo, Dian Pramana Putra dan sebagainya.

Eksistensi Arwana
Pada tahun 1997, Nacle Band memberikan master 10 lagu tersebut ke Bp. Jan Juhana dengan label Sony Music Indonesia. Pada tahun yang sama, berdirilah Sony Music Indonesia dan Nucle Band diterima sebagai artis pertama. Nucle Band pun berubah nama untuk masuk ke Sony Music Indonesia. Beberapa nama yang menjadi pilihan saat itu adalah ikon dari Kalimantan Barat tempat semua personil berasal, yaitu ARWANA, KHATULISTIWA dan KAPUAS.

Dari ketiga nama tersebut akhirnya disepakati bersama dengan nama ARWANA, tetapi nama-nama yang lain tetap dipakai sebagai judul album. Genre/jenis musik ARWANA pun berubah dan konsisten di Pop Ballad. Album pertama dengan judul Asa yang berisi 9 lagu dengan single hits-nya lagu Kunanti. Tidak disangka dan tidak diduga, di saat krisis moneter dunia termasuk di Indonesia, album ARWANA pertama kali terjual 400.000 (empat ratus ribu) kopi. Prestasi yang membanggakan ini menjadikan Sony Music Indonesia optimis untuk mempersiapkan album kedua.

Tahun 1999, ARWANA mengeluarkan albumn kedua dengan judul NADI KHATULISTIWA, single hits-nya Lamunanku. Pada album kedua ini ARWANA banyak mendapatkan prestasi dan nominasi diantaranya;

Pendatang Baru Terbaik
Lagu Terbaik versi Ballad & Country dari AMI (Anugerah Musik Indonesia)
Lagu “Kepang Kampung”, menjadi hits terbaik MTV Music Award se-Asia (karena satu-satunya musik yang bernuansa pop etnik).
Promo tour di album kedua ini sangat kurang, karena dipengaruhi kondisi politik Indonesia yang memburuk saat itu. Semua hiburan yang berkaitan dengan kumpulan massa sangat rawan, sehingga beberapa Event Organizer dari beberapa kota cancel untuk mambuat konser ARWANA.

Beberapa tahun ARWANA absen dari musik, akhirnya pada tahun 2004, ARWANA memutuskan untuk membuat album indie khusus Kalimantan Barat yang berjudul Kapuas dengan single hits PTHB (Patah Tumbuh Hilang Berganti). Arwana sebagai produser dan sekaligus publisher untuk album indie ini. Album indie ini khusus dipersembahkan buat penggemar ARWANA di Kalimantan Barat.

Banyak kendala dalam mengatur indie label, terutama dalam konsentrasi waktu dan promosi. Banyak kesibukan masing-masing personel mengakibatkan konsentrasi pada ARWANA berkurang dan menyebabkan absen lagi di belantika musik Indonesia dalam beberapa tahun.

Tahun 2009, banyak fans ARWANA mempertanyakan eksistensi kembali di dunia musik. Banyak masukan dari fans ARWANA di facebook, menjadikan personel ARWANA berpikir kembali untuk meluangkan waktu untuk kembali mewarnai musik Indonesia. Tidak diduga dan tidak disangka, ARWANA Fans Club (Insang ARWANA) di facebook berkembang pesat di beberapa kota. Semangat fans ARWANA ini membangkitkan ARWANA untuk kembali eksis di belantika musik Indonesia. Akhirnya personel inti ARWANA yaitu Yudi Chaniago, Hendri Lamiri dan Yan Machmud sepakat untuk membangkitkan ARWANA yang bertahun-tahun mati suri dari dunia musik. Nama baru yang terpilih yaitu ARWANA Return yang berarti kembalinya ARWANA di belantika musik Indonesia dengan label NAGASWARA.

Tahun 2010, ARWANA Return mengeluarkan album ketiga dengan judul album dan single hits JANGAN PERGI. Ketiga album dari album pertama, kedua dan ketiga mempunyai satu kesatuan tema yaitu antara Kunanti, Lamunanku dan Jangan Pergi. Satu kesatuan tema itu juga mengisahkan perjalanan ARWANA Return di belantika musik Indonesia. Dengan kembalinya ARWANA (ARWANA Return), diharapkan terus berkarya dan “Jangan Pergi” lagi dari dunia musik.




Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Arwana_(grup_musik)
http://www.kompasiana.com/natalius_abidin/arwana_55018740a333115b745131a2Arwana adalah grup band yang didirikan oleh tiga orang musisi yang yaitu

Sunday, October 11, 2015

Trademark


Trademark adalah nama band vokal dari Jerman yang mempunyai anggota tetap yang konsisten. Terdiri dari 3 personel yang bernama Achim Remling, Mirko Baumer dan Sascha Sadeghian. Grup band yang mengikuti aliran grup band Michael Learns to Rock, yang bertemakan lagu-lagu balada.

Seperti di lagu-lagu hitsnya "I'll Be the One", "Only Love", dan "Amazed". Lagu-lagu Trademark "I'll be the One" dan "I'm not supposed to love you anymore", menjadi lagu2 yang sangat terkenal di beberapa negara,khususnya di benua Asia.

Setelah beberapa tahun, ketiga anggota memutuskan untuk mengakhiri band vokal ini, dan ketiga anggotanya masing2 berkonsentrasi untuk bersolo karir. Lagu "Only Love" ini sangat terkenal di tahun 2000, dan sempat dipergunakan untuk keperluan berbagai sinema dan iklan-iklan komersial.

"Only Love"

2 a.m. and the rain is falling
Here we are at the crossroads once again
You're telling me you're so confused
You can't make up your mind
Is this meant to be
You're asking me

But only love can say - try again or walk away
But I believe for you and me
The sun will shine one day
So I'll just play my part
And pray you'll have a change of heart
But I can't make you see it through
That's something only love can do

In your arms as the dawn is breaking
Face to face and a thousand miles apart
I've tried my best to make you see
There's hope beyond the pain
If we give enough, if we learn to trust

I know if I could find the words
To touch you deep inside
You'd give our dream just one more chance
Don't let this be our last good-bye

That's something only love can do




Sumber :
https://www.facebook.com/fans.musik.era.8090an/posts/182930871886271


Tuesday, October 6, 2015

HiVi!


HiVi! merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang dibentuk pada tahun 2009. Grup musik ini beranggotakan 4 orang yaitu Dea (vokal), Ilham (vokal), Febri (vokal/gitar) dan Ezra (vokal/gitar). Grup musik ini bergenre pop.

Band yang terbentuk tahun 2009 ini sudah menetaskan satu debut album yg diberi nama Say Hi! To HiVi! yang dirilis tahun 2012 oleh Universal Music Indonesia dengan single yang berjudul Indahnya Dirimu. Lagu yang diciptakan oleh Febri ini bercerita tentang sepesang remaja yang jatuh cinta pada pandangan pertama yang membuat mereka saling memuji satu sama lain.

Tema cinta memang sangat terasa di album ini, selain Indahnya Dirimu, lagu lain seperti Curi-Curi, Selalu di hati, Mata Ke Hati, Orang Ketiga dan satu lagu ‘daur ulang milik band The Groove yang berjudul Khayalan. Single-single dari album pertama yang menyusul adalah "Orang Ketiga", "Curi-Curi", "Mata ke Hati".

Single-single mereka mendapatkan respon yang baik, terutama dari kalangan remaja dan penggemarnya yang diberi nama "HiFriends". Single "Orang Ketiga" dan "Curi-Curi" mendapatkan kesempatan menjadi soundtrack dari film "Cinta Brontosaurus" yang dibintangi oleh Raditya Dika.

Pada awal tahun 2014, mereka kembali merilis single berjudul "Heartbeat". Single pertama mereka dengan lirik berbahasa campuran (Inggris - Indonesia). Di akhir tahun, mereka mendapatkan kesempatan melakukan tur ke 4 negara di Eropa (Belanda, Perancis, Jerman, Swiss) untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke negara tersebut.

Setelah lama tidak merilis karya baru, HiVi! kembali merilis karya mereka berupa single yang berjudul "Siapkah Kau 'tuk Jatuh Cinta Lagi" pada April 2015, sebuah single pembuka yang menandakan kembalinya mereka ke dunia permusikan yang juga akan disusul dengan album kedua bekerja sama dengan Nino (RAN), Lale, dan Ilman (Maliq & D'Essentials). Kabarnya, Hivi akan merekrut vokalis barunya di album baru mereka pula, yaitu penyanyi berinisal "B".

Untuk bisa bertahan di dunia hiburan, kreativitas tentu menjadi hal yang mutlak diperlukan. Hal inilah yang rupanya disadari oleh grup musik pendatang baru, HiVi. Walaupun tergolong masih baru, namun mereka telah bertekat untuk berkarya tanpa mengenal batas. Hal itu juga tercermin dari nama HiVi yang mereka pilih.
"Jadi itu kita terinspirasi dari pengalaman kita masing masing dari proses kita berkembang sampai akhirnya kita detik ini jadi HiVi itu singkatan dari Hi-Vic artinya menyapa kemenangan jadi lebih ke friendly, jadi victory-nya sendiri lebih ke kemenangan. Menurut kita, itu bukan kita lebih baik daripada orang lain tapi melainkan lebih ke semoga kita bisa lebih baik lagi di hari kemudian. Jadi ada satu hal yang kita lebih bersyukur," papar Dahlia.

Selain itu, Febri juga menjelaskan bahwa HiVi bukanlah band, melainkan grup musik bergenre pop. Pasalnya, dalam tubuh HiVi tidak terdapat komponen seperti bassis, drummer dan segala macamnya. Namun demikian, mereka juga menolak disebut grup vokal, karena mereka sendiri mengiringi musik mereka dengan gitar.

"Kita menyebut kita ini grup musik. Pop, kita bukan band karena kita gak ada drummer gak ada bassis gak ada segala macem dan kita juga bukan grup vokal juga karena saya dan Ezra juga megang gitar selain bernyanyi, jadi kita mengambil nama grup musik aja," timpal Febri.

"Karena dengan grup musik kita bisa mencakup berbagai macam hal yang luas, kita lebih berkarya, menentukan musik juga jadi lebih banyak, juga jadi istilahnya music director, terus kita range vocal kita bareng bareng, jadi kalau kita mengambil nama dengan grup musik kita gitu, bisa mencakup hal yang lebih luas," lanjut Febri.




HiVi 
Siapkah Kau Tuk Jatuh Cinta Lagi

Ketika ku mendengar bahwa
Kini kau tak lagi dengannya
Dalam benakku timbul tanya

Masihkah ada dia di hatimu bertahta
Atau ini saat bagiku
Untuk singgah di hatimu

Namun siapkah kau tuk jatuh cinta lagi

Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti ku tak merasa
Ada yang berbeda di antara kita

Dan tak mungkin ku melewatkanmu
Hanya karena diriku tak mampu untuk bicara
Bahwa aku inginkan kau ada di hidupku

Kini ku tak lagi dengannya
Sudah tak ada lagi rasa antara aku dengan dia (dengan dia)
Siapkah kau bertahta di hatiku, adinda
Karena ini saat yang tepat untuk singgah di hatiku
Namun siapkah kau tuk jatuh cinta lagi oooh

Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti ku tak merasa ada yang berbeda di antara kita
Dan tak mungkin ku melewatkanmu hanya karena
Diriku tak mampu untuk bicara bahwa aku inginkan kau ada di hidupku

Pikirlah saja dulu hingga tiada ragu
Agar mulus jalanku melangkah menuju ke hatimu
Pikirlah saja dulu hingga tiada ragu
Agar mulus jalanku melangkah menuju ke hatimu
Oooh siapkah kau tuk jatuh cinta lagi

Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti ku tak merasa ada yang berbeda di antara kita
Dan tak mungkin ku melewatkanmu hanya karena
Diriku tak mampu untuk bicara bahwa aku inginkan kau ada di hidupku

Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti ku tak merasa ada yang berbeda di antara kita
Dan tak mungkin ku melewatkanmu hanya karena
Diriku tak mampu untuk bicara bahwa aku inginkan kau ada di hidupku

Bila kau jatuh cinta, katakanlah, jangan buang sia-sia
Bila kau jatuh cinta, katakanlah, jangan buang sia-sia
Bila kau jatuh cinta, katakanlah, jangan buang sia-sia
Siapkah kau tuk jatuh cinta lagi


Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/HiVi!
http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/hivi-kami-bukan-band-dan-bukan-grup-vokal.html

Friday, September 4, 2015

Naff


Naff adalah sebuah grup musik Indonesia yang dibentuk tahun 1998. Anggotanya kini berjumlah 4 orang, yaitu Arda (vokal), Ade (gitar), Odeu (bass), dan Hilal (drum).

1998
Naff dibentuk pada tahun 1998 dan berdomisili di Bandung. Band ini dibentuk oleh empat orang pemuda asal Bandung. Ady adalah salah satu pendiri band tersebut dan mendapatkan posisi vokalis sekaligus pencipta lagu-lagu Naff. Ady mengajak Odeu dan Ade yang awalnya bermain drum, tetapi sekarang keduanya menjadi gitaris.

Mereka pun sudah sepakat untuk merekam demo-demo lagu mereka di Kanamusik Studio di Bandung. Ternyata pemilik studio musik tersebut adalah Dedi, jebolan Associate Degree dan Diploma 95 Wake Tecnical College National Radio Institute resmi bergabung sebagai gitaris.

Mereka telah merilis album Terlahir sebagai tanda kehadiran mereka.

2001 Terbang Tinggi
Album kedua mereka berjudul Terbang Tinggi'yang dirilis pada tahun 2001 ini mulai membuat NaFF dikenal publik dengan judul lagu ' a.n.g. '

2002 Album Self-Titled
Pada tahun 2003, Naff pun mengeluarkan album yang judulnya sesuai dengan nama band mereka. Lagu yang menjadi single adalah Terendap Laraku', lagu ini juga menjadi lagu yang cukup booming. Dan di album ini mereka juga memperkenalkan anggota baru mereka bernama ' Hilal ', dimana pada album sebelumnya Hilal bermain sebagai additional player di beberapa lagu mereka.

2006 Isyarat Hati
Pada tahun 2006, mereka pun merilis album yang berjudul Isyarat Hati. Lagu utamanya dalam album ini adalah Kau Masih Kekasihku dan Akhirnya Ku Menemukanmu. Setelah merilis album tersebut, barulah nama Naff sudah dikenal publik. Pada tahun 2007, mereka mengeluarkan hits single bernama Seharusnya Kita untuk film soundtrack Coklat Stroberi dan lagu Ketika Semuanya Harus Berakhir dari album Isyarat Hati kembali dimasukan dalam album tersebut.

2008 Rahasia Hati
Pada tahun 2008, Naff mengeluarkan album yang berjudul Rahasia Hati dengan Kaulah Hidup dan Matiku serta Tak Seindah Cinta yang Semestinya sebagai lagu utamanya dalam album ini.

2009 Senandung Hati dan Jiwa
Pada tahun 2009, mereka merilis album yang berjudul Senandung Hati dan Jiwa. Namun, dalam album ini mereka menggunakan musik live accoustic. Bila Nanti Kau Milikku dijadikan sebagai lagu utamanya dalam album ini.

2010
Sang vokalis Naff, Ady resmi mengundurkan diri dari bandnya yang telah membesarkan namanya sejak lama. Kemudian, mereka pun mengadakan audisi vokalis baru Naff. Setelah audisi selesai, jebolan Indonesian Idol, Arda resmi terpilih menggantikan Ady sebagai vokalis.

2011 Chapter 07 (New Beginning)
Sepeninggal Ady, mereka merilis album terkini yang berjudul Chapter 07 (New Beginning) sekaligus perkenalan formasi baru Naff, yaitu Arda sebagai vokalis. Dalam album ini, mereka melahirkan lagu andalan yang berjudul Dosa Apa dan Tak Butuh Jawaban.

2012 
Setelah ditinggal Ady, Naff kembali ditinggalkan oleh personilnya, Dedi. Sepeninggal Dedi, Naff meluncurkan single baru berjudul Yang Baru, serta peluncuran logo baru mereka. Logo baru tersebut memasukkan unsur air.


Album
Terlahir (2000)
Terbang Tinggi (2001)
Naff (2003)
Isyarat Hati (2006)
Rahasia Hati (2008)
Senandung Hati dan Jiwa (2009)
Chapter 07 (New Beginning) (2011)

Album Soundtrack
Ost. Coklat Stroberi (2007)


Album Naff “Terlahir”
Yang Tak Pernah Bisa Mencintaimu
Dia Kekasihku
Ternyata Mimpiku
Nelangsa
Haruskah
Bumiku Bumimu
Sekali Lagi (Melati)
Hilang
Masih Ingin Bertahan
Dia Telah Pergi

Album Naff “Terbang Tinggi”
A.N.G
Bila Kau (Jatuh Cinta)
Indah Tercipta
Bunda
Terbang Tinggi
Tunggu Aku Kembali
Semakin Jauh
Terlahir
Bunga
Semestinya Kita

Album Naff “NAFF”
Jika
Dengarlah
Terendap Laraku
Bimbang
Kiranya
Memang Bukan
Tak Harus Memiliki
Hingga Akhir Waktu
Laksana Bidadari
Tidurlah Mata Hati
Sahabat
Nyanyian Mata Cinta

Album Naff “Isyarat Hati”
Disatu Bintang Aku Menunggu
Akhirnya Ku Menemukanmu
Kau Masih Kekasihku
Bila Aku Pulang
Kaukah Takdirku
Apa Yang Kau Cari
Tak Pantas Memiliki
Kesempurnaan Cinta
Isyarat Hati
Tidurlah Lelap
Aku Memilihnya
Ketika Semuanya Harus Berakhir
Tanah Airku (hanya tersedia dalam format CD)

Album Naff “Rahasia Hati”
Izinkan Aku
Tak Seindah Cinta Yang Semestinya
Kaulah Hidup Dan Matiku
Sejenak Disampingmu
Kekasih Kecil
Hati Yang Lain
Aku Slalu Disini
Rahasia Hati
Mengenangmu (Ibu)
Buat Aku Tersenyum
Perempuanku

Album Naff “Senandung Hati Dan Jiwa”
Bila Kau (Jatuh Cinta)
Kenanglah Aku
Bila Nanti Kau Milikku
Yang Tak Pernah Bisa Mencintaimu
Tak Seindah Cinta Yang Semestinya
Kau Masih Kekasihku
Bila Aku Pulang
Sampai Kapan
Kuingin Kau Selalu Ada
A.N.G.
Seharusnya Kita
Sebaiknya
Terendap Laraku
Akhirnya Ku Menemukanmu

Album Naff “Chapter 07 (New Beginning)”
Sekali Saja
Dosa Apa
Tak Butuh Jawaban
Manusia Cahaya
Tetap Berjalan
Salahkan Dirimu
Tak Ada Kamu Lagi
Seperti Angin
Cintaku Telah Memilih
Ibu Pertiwi



Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Naff

Tuesday, August 18, 2015

Java Jive


Java Jive dibentuk pada tahun 1989 oleh sekelompok anak muda yang duduk di bangku SMAN 2 Bandung. Awalnya, grup band asal Bandung ini dibentuk pada tahun 1989 oleh oleh sekelompok anak muda yang duduk di bangku SMA Negeri 2 Bandung. Edwin Saleh (dram) dan Noey (bas) sepakat membentuk grup band dengan nama Java Jive yang diambil dari salah satu judul lagu kelompok vokal Manhattan Transfer.

Setelah beberapa lama mencoba, Java Jive pun membentuk formasi lengkap dengan masuknya Micko (gitar), Tony (kibor), Fatur (perkusi/vokal), Danny (vokal) dan Neta (vokal). Sayang, pada tahun 1991, Neta, satu-satunya perempuan dalam Java Jive keluar, diikuti oleh Micko yang akhirnya bergabung dengan Protonema. Posisi Micko pun diganti oleh Capung. Capung masuk melengkapi formasi Java Jive.

Formasi inilah yang akhirnya membawa Java Jive mendapat kontrak pertama dari Musica Studio's pada tahun 1993, dan solid hingga sekarang. Lagu "Kau Yang Terindah" dari album pertama mereka langsung melejitkan nama Java Jive.

Fatur sempat menyatakan keluar pada tahun 2000, dan Java Jive pun dikabarkan bubar. Namun di tahun 2006, Java Jive mengeluarkan album The Best mereka yang bertajuk 1993-2006.

Tahun 2008, sembilan tahun setelah mereka merilis album keempat, Java Jive kembali lagi dengan formasi lengkap 6 orang dan merilis album terbaru mereka STAY GOLD. Saat perilisan album akhirnya diketahui salah satu alasan mereka vakum adalah akibat ketergantungan Danny terhadap obat-obatan terlarang.

Vakum setelah sembilan tahun tak merilis album (walau pada 2006 sempat reunian di album the best yang diberi judul '1993-2006), Java Jive merilis Stay Gold dengan hit single "Hilang" pada Juli 2008. Salah satu alasan mereka vakum adalah karena Danny menderita ketergantungan dengan obat-obatan terlarang.

Vakum selama empat tahun tak membuat Java Jive patah berkibar. Pada tahun 2012, grup musik asal Bandung ini merilis single lagu berjudul Teman Sehati sebagai pertanda 20 tahun Java Jive berkibar di dunia musik. Pada Bulan Agustus 2012 Java Jive mengeluarkan single religi "Hidup Ini Indah". Dan pada bulan April 2013 mereka merilis single "Jujur" yang merupakan lagu recycle yang sebelumnya dibawakan oleh almarhum Bram Moersas.

Pada September 2013, album kedelapan yang berjudul Java Jive 20 Teman Sehati dirilis.

Diskografi
Album Studio
Java Jive 1 (1994)
Java Jive 2 (1995)
Java Jive 3 (1997)
Java Jive 4 (1999)
The Best of Java Jive (2003)
1993-2006 (2006)
Stay Gold (2008)
Java Jive 20 Teman Sehati (2013)

Single Lagu
Single Teman Sehati (Februari 2012)
Single "Hidup Ini Indah" (Agustus 2012)
Single "Jujur" (April 2013)


Menikah
oleh: Java Jive
    
Apakah kau tak pernah tahu
betapa indahnya dirimu
biarkan rambut yang tergerai
jatuh dalam pelukanku

kucium hatimu damai
tatap maytamu harapan
saat kita erat berpelukan
oh indahnya berkata

oh ... menikahlah denganku
oh ... bahagialah selamanya

musim demi musim berlalu
menuai usia kita
biar dua hati bercanda
di padang yang kita bina

kucium hatimu damai
tatap matamu harapan
saat kita erat berpelukan
oh indahnya berkata

oh ... abadilah cintaku
oh ... jayalah dunia berlalu
oh ... bahagialah kasihku
oh ... bahagialah selamanya

sampai waktu yang memanggil kita
ku kan tetap berkata

oh ...menikahlah denganku
oh ...bahagialah selamanya



Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Java_Jive
http://www.kapanlagi.com/indonesia/j/java_jive/Java Jive adalah grup band Indonesia yang didir

Indy

Indy - Prologue


Indy adalah trio asal Jakarta yang beranggotakan Ipey, Tepi dan Davi. Trio ini hanya sempat merilis satu buah album yang bertajuk Prologue di tahun 1996. Setelah itu band ini tidak pernah terdengar kabarnya lagi hingga sekarang.

Lagu selamat pagi ini menjadi satu-satunya hits mereka. Dan mereka hanya mempunyai 1 album yaitu Prologue.


Penyanyi : Indy
Tahun Produksi : 1996
Produser : Adi Adrian
Produksi : Warna Music
Distributor : Ceepee Production

INDY adalah trio IPEY, DAVI dan TEPPY. Sebagai sebuah kelompok musik, mereka cukup menjanjikan. Lirik yang puitis (lirik puitis dari Ipey) dan melodi yang segar membuat mereka sebenarnya punya kans untuk bisa lebih.

Tidak heran single SELAMAT PAGI langsung disuka, bisa jadi karena lagunya yang gampang diingat dan gampang dinyanyikan. Tidak salah seorang ADI ADRIAN mau memproduseri mereka (Ipey adalah adik kandung dari Adi Adrian.

Tapi sayang, album ini adalah album pertama dan terakhir INDY. Padahal album mereka berjudul PROLOGUE, mestinya akan berlanjut dengan album-album selanjutnya.


Track List
(semua lagu ciptaan Indy)

1. KUPUNYA WAKTU (TIADA SEMPURNA DALAM CINTA)
2. BERLABUH
3. PROLOGUE
4. SELAMAT PAGI
5. BUKAN LAGU CINTA
6. TITIK
7. SEDUKA ITU
8. KUAKUI
9. EPILOGUE (BILA SAJA KAU TAHU)



SELAMAT PAGI

Oh puanku, ku sayang padamu
Ku berani ungkapkan itu
Sentuh janji didepan bulan
Agar cinta kau serahkan

Satu saja yang kupinta
Percaya padaku...
Karena kasih ku kan beda
Sumpahku padamu

Oh puanku, kutantang dirimu
Tuk bersama menguasai waktu
Agar cinta kita takkan lekang
Dari apa uang menghalang

Satu lagi yang kupinta
Janganlah kau jenuh
Mendengarkan kata ucapan
Dariku untukmu

Selamat pagi, siang, sore dan malam
Akan selalu kuucapkan
Janjikan cinta kita di hadapan bintang
Agar kita selalu bersama


Sumber :
http://indolawas.blogspot.com/2007/08/indy-prologue.html
http://popcircleradio.blogspot.com/2010/01/playlist-dan-ringkasan-dari-edisi.htmlJudul Album : Prologue

Sunday, August 2, 2015

The Jackson 5


The Jackson 5 atau The Jackson Five atau The Jackson 5ive, dan kemudian sebagai The Jacksons adalah kelompok penyanyi bersaudara yang berasal dari Gary, Indiana. Jacson 5 telah mendapat 2 kali nominasi Grammy Award.

Anggota pendiri kelompok, Jackie, Tito, Jermaine, Marlon dan Michael Jackson membentuk grup ini setelah mengganti nama menjadi The Jackson Brothers, yang pada awalnya terdiri dari 3 orang saudara tertua.

Aktif dari 1966 sampai 1989, Jacksons bersaudara bereksperimen dalam musik R&B, soul, pop dan terakhir disko. Selama karier 6 tahun di Motown, Jackson 5 adalah salah satu fenomena pop terbesar pada tahun 1970-an.

Jackson 5 memulai merilis single ("I Want You Back", "ABC", "The Love You Save", dan "I'll Be There") yang mencapai puncak Billboard Hot 100 di tangga lagu Amerika Serikat. Beberapa single, seperti "Mama's Pearl", "Never Can Say Goodbye" dan "Dancing Machine", menduduki Top 5 hits lagu pop dan nomor satu di tangga lagu single R&B.

Sebagian besar ditulis dan diproduksi oleh penulis lagu spesial mereka di Motown, yaitu "The Corporation"; lagu-lagu Jackson 5 yang belakangan sebagian besar dikerjakan oleh Hal Davis. Di akhir 1970-an, Jacksons bersaudara mulai menulis dan memproduksi sendiri lagu-lagu mereka.

Jackson 5 awalnya grup ini hanya terdiri dari 3 saudara tertua Jackson (Jackie, Tito dan Jermaine) dengan nama The Jackson Brothers. tetapi setelah mengetahui kemampuan bernyanyi dan menari Michael, sang ayah menambahkan Marlon dan Michael untuk bergabung dengan grup tersebut.

Sebuah fenomena mungkin, 4 single pertama mereka I Want You Back, ABC, The Love You Save, I'll Be There mencapai ranking puncak di billboard top 100.

Tahun 1976, Jackson 5 berpindah dari Motown ke CBS, tetapi Jermaine lebih memilih tetap berada di bawah naungan Motown. hal itu menyebabkan Jermaine keluar dari Jackson 5 dan digantikan dengan Randy, adik termuda mereka.

Tahun 1979, Michael mengeluarkan album solonya yang ternyata jauh lebih sukses dibandingkan dengan grupnya. tahun 1980 pun Michael meninggalkan Jackson 5. kemudian diikuti dengan Marlon yang memulai bisnis pribadinya. album Jackson pasca keluarnya Michael dan Marlon, kurang begitu berhasil mencapai target pasaran, sehingga di tahun 1989 pun mereka nonaktif. tidak pernah ada kata bubar, hanya mereka tidak aktif bernyanyi lagi.


Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/The_Jackson_5
http://titahkusumas.blogspot.com/2012/02/sedikit-memori-tentang-jackson-5.html

Related Posts